Penipuan asuransi mobil di Indonesia merupakan ancaman yang serius bagi siapa saja yang ingin mempertahankan pertanggungan asuransi mobil mereka. Penting rasanya untuk bisa mengetahui apa saja penipuan asuransi mobil yang umum, dan bagaimana Anda dapat menghindari resiko-resiko ini.
Pertama-tama, mari kita ketahui dulu seputar ancaman dan resiko adanya penipuan asuransi mobil di Indonesia.
1. Kasus Penipuan Asuransi Mobil di Indonesia
Penipuan asuransi mobil telah menjadi salah satu masalah terbesar di Indonesia. Sebuah survei terbaru oleh The Jakarta Post menemukan bahwa 8% pengemudi Indonesia telah menjadi korban penipuan klaim asuransi mobil ini.
Laporan tersebut juga menemukan bahwa industri asuransi mobil Indonesia penuh dengan jenis penipuan ini, dengan total 32 kasus dilaporkan pada paruh pertama tahun 2017, yang mana jumlahnya meningkat lima kali lipat dari tahun sebelumnya.
Jadi, mengapa orang kerap kali terjebak penipuan asuransi mobil ini? Alasannya ada banyak, seperti:
• Beberapa orang mengalami kecelakaan lalu lintas dan tiba-tiba harus mengganti kendaraan mereka; dan ini seringkali terjadi. Karena plat nomor dapat dengan mudah dilepas dari mobil dan diganti dengan yang lain tanpa kecurigaan, maka penipu bisa memanfaatkan ini untuk mendapatkan klaim asuransi.
• Beberapa orang memiliki daya ekonomi yang rendah dan tidak ingin mengeluarkan biaya tambahan untuk premi asuransi.
• Adanya kehadiran orang lain ingin mengambil keuntungan dari situasi darurat.
• Dan kemudian ada orang-orang yang menggunakan dokumentasi palsu — misalnya, SIM palsu — yang dapat digunakan saat mengajukan permohonan SIM atau kartu kredit. Beberapa bank dan perusahaan penerbit kartu kredit bahkan bisa menjual datanya secara online.
Anda harus selalu memeriksa catatan mengemudi Anda sebelum mengajukan permohonan untuk mobil baru atau mendapatkan perpanjangan asuransi kendaraan Anda. Bertemanlah dengan bank atau perusahaan penerbit kartu kredit Anda sehingga mereka dapat membantu Anda memantau riwayat Anda dengan cermat dan lebih hati-hati.
Mulai sekarang, Anda harus bisa lebih ekstra hati-hati sampai Anda memiliki bukti kuat bahwa penipuan klaim asuransi ini dilakukan oleh seseorang yang terdekat, atau orang lain.
2. Bagaimana Kasus Penipuan Asuransi Mobil Berjalan
Indonesia memiliki jumlah penipuan asuransi mobil yang tinggi. Kasus penipuannya kira-kira berjalan seperti ini:
1. Anda diberitahu bahwa ada kemungkinan untuk mendapatkan manfaat asuransi mobil, tetapi Anda harus membayar sendiri premi asuransinya.
2. Anda diberitahu bahwa mobil Anda dicuri, dan polisi perlu membayar sejumlah besar uang untuk mendapatkan kembali mobil Anda.
3. Anda diberitahu bahwa Anda harus membayar biaya atau sejumlah uang tambahan untuk perpanjangan STNK. Perpanjangan STNK Anda akan diperpanjang secara otomatis pada hari yang sama jika Anda tidak melakukan pembayaran setelah 3 hari (tetapi tentu saja, hal ini tidaklah benar).
4. Anda akan diberitahukan bahwa total 3 orang yang membayar untuk mobil Anda dan sekarang Anda harus membayar biaya penalti karena memiliki banyak pengemudi dalam satu kendaraan (asuransi ditanggung tiga orang atau lebih).
3. Kontrak Asuransi Mobil yang Sesungguhnya
Penipuan asuransi mobil sudah cukup merepotkan banyak calon pengendara di Indonesia. Ada begitu banyak cara penipuan klaim asuransi mobil dapat terjadi sehingga tidak mungkin untuk mencantumkan semuanya di sini. Tetapi, kasur-kasus penipuan yang paling umum adalah:
• Membuat pengemudi kehilangan SIM
• Membuang Kuota Asuransi palsu
• Memberitahu Anda berapa banyak asuransi mobil Anda
• Menipu Anda untuk membayar dengan jumlah tertentu untuk sebuah produk asuransi mobil atau membuat Anda membayar dengan dokumen palsu (bisa dalam bentuk nota, atau lain).
Seorang pengemudi mungkin menghadapi masalah ini karena banyaknya resiko. Untungnya, ada beberapa hal yang dapat dilakukan untuk menghindari masalah ini:
Jika pengemudi sudah memiliki SIM, tanyakan apakah dia ingin memperbaikinya sebelum menandatangani apa pun. Jika dia mengatakan tidak, jangan menandatangani apapun dan segeralah pergi.
Pengemudi yang kehilangan SIM hanya dapat memperolehnya kembali jika mereka kembali ke negara asal dan mengajukan permohonan di sana (dalam hal ini mereka memerlukan paspor). Jika mereka mengajukan permohonan di kedutaan atau konsulat Indonesia di luar negeri, mereka harus membawa SIM mereka yang sudah kadaluarsa di sana sebagai bukti identitas (yang berarti mereka mungkin perlu memberikan identitas lain).
Mereka juga dapat mengajukan permohonan SIM baru di Sekolah Mengemudi Indonesia di luar negeri atau melalui telepon. Sekolah mengemudi juga harus memiliki izin dari Asosiasi Sekolah Mengemudi Indonesia; namun, mereka tidak akan membebankan biaya kepada pengemudi seperti yang mereka kenakan kepada orang asing.
Kemudian, Anda mungkin ingin mempertimbangkan untuk bertanya kepada penyedia asuransi mobil Anda tentang kebijakan perpanjangannya. Pahami setiap syarat dan ketentuannya, jangan sampai terlewat satupun.
Dan satu hal lagi dan yang paling penting adalah jangan percaya pada panggilan telepon begitu saja. Sekarang ini, banyak sekali penelpon yang mengatasnamakan dirinya sebagai Bank atau agen asuransi tertentu. Nah, ada baiknya jika Anda mengeceknya nomornya terlebih dahulu sebelum merespon dengan tindakan yang lebih jauh.
4. Beberapa Cara Penipuan Asuransi Mobil di Indonesia yang Paling Umum
Penipuan asuransi mobil adalah masalah jangka panjang dan serius di Indonesia. Sebenarnya, ada berbagai cara penipuan asuransi mobil di Indonesia. Cara penipuan asuransi mobil yang paling umum di Indonesia adalah:
1. Polis Asuransi Mobil Penipu/Penipu
Penipuan asuransi mobil jenis ini biasanya dilihat sebagai kartu hijau dari pemerintah untuk mencuri uang dari pemilik mobil.
2. Penipuan Asuransi Mobil dengan Nomor Plat atau KTP
Ini adalah bentuk-bentuk penipuan asuransi mobil yang klasik yang mudah dikenali oleh banyak orang. Meski begitu, mereka dapat dengan mudah tertipu oleh bentuk penipuan asuransi mobil seperti ini.
3. Klaim Berbayar untuk Klaim yang Tidak Disetujui
Ini adalah klaim berbayar untuk klaim yang tidak disetujui dan jenis penipuan asuransi mobil ini dapat berpotensi berbahaya terutama jika Anda belum mengetahuinya sebelum Anda mendaftar untuk polis asuransi yang Anda pilih.
4. Klaim Palsu / Penghematan Klaim Palsu / Diskon Pengurangan Biaya (Kecelakaan)
Bentuk penipuan asuransi mobil ini sangat umum di Indonesia dan semua jenis kecelakaan dapat dianggap sebagai klaim palsu (klaim yang tidak terjadi), dan bentuk penipuan asuransi mobil ini berpotensi berbahaya terutama jika Anda tidak mengetahuinya.
Penipuan pembayaran juga terjadi di waktu lain seperti ketika orang mendapatkan gaji, mendapatkan bonus, dll.. Jadi, bentuk penipuan asuransi mobil seperti ini dapat merugikan ketika mereka mencoba mengambil keuntungan melalui penipuan pengurangan biaya palsu dan metode yang lain-lain.
Untuk bisa menghindari hal ini, Anda harus selalu mengawasi status STNK Anda dengan plat nomor kendaraan Anda dan pastikan bahwa catatan Anda masih dapat dipertahankan jika sesuatu terjadi. Anda harus bisa menyimpan surat-surat Anda dengan baik, karena barang-barang seperti ini rentan hilang.
Bentuk penipuan asuransi mobil ini juga dapat menyebabkan kerugian finansial bagi orang lain karena beberapa orang sering tidak mengetahui penipuan semacam ini sampai di kemudian hari.